INOVASI GEULIS
(Gerakan Kader Peduli
Imunisasi)
Geulis merupakan program inovasi yang
bertujuan untuk Meningkatkan pengetahuan
dan motivasi para kader yang kemudian diharapkan akan mempengaruhi sikap dan
kinerja kader terhadap pelaksanaan imunisasi sehingga cakupan imunisasi di Desa
Sukaluyu dapat meningkat. Kegiatan ini bekerjasama dengan berbagai pihak
seperti Puskesmas Sukaresmi, Bidan Desa, Pihak Desa dan kader Desa Sukaluyu.
Dalam kegiatan GEULIS ini dilakukan dengan beberapa tahap:
1.
Perencanaan
a. Melakukan konsultasi dengan kepala puskesmas, bidan desa, dan penanggung jawab promosi kesehatan di
Desa Sukaluyu.
a. Rapat penentuan
tempat, tanggal, waktu, dan teknis kegiatan oleh kelompok PBL.
b. Pengajuan permohonan peminjaman fasilitas ruangan
balai desa kepada pihak desa.
c. Sosialisasi program
Geulis kepada kader pada saat program BIAN setiap Posyandu.
2. Pelaksanaan
a. Pemberian
pre-test kepada kader sebelum
kegiatan GEULIS untuk mengukur pengetahuan serta tingkat motivasi kader Desa Sukaluyu
dalam melaksanakan tugas sebagai kader.
b. Launching
program inovasi GEULIS yang dilaksanakan bertepatan dengan bulan BIAN. Pada
program inovasi ini terdiri dari beberapa rangkaian seperti pemaparan materi mengenai imunisasi dasar,
pemaparan materi mengenai pentingnya peran
kader dalam membantu kegiatan peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
c. Setelah
sesi pemaparan diberikan sesi untuk tanya jawab kepada narasumber mengenai
materi.
d. Kuis
dilakukan setelah sesi pemaparan dan tanya jawab mengenai imunisasi dasar untuk
mengingat kembali materi yang disampaikan oleh narasumber.
e. Pemberian
post-test setelah sesi tanya jawab
untuk mengukur dampak dari kegiatan GEULIS pada aspek pengetahuan dan motivasi
kader yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja kader.
3.
Pengawasan serta evaluasi
a. Tim
peneliti melakukan observasi terhadap permasalahan cakupan imunisasi serta
melakukan terkait pengetahuan dan motivasi kader terhadap kinerjanya dalam
program imunisasi di seluruh posyandu yang tersebar di Desa Sukaluyu.
b.
Tim peneliti
melakukan kegiatan pengawasan terhadap proses pengisian
pre-post test sebelum dan saat kegiatan
inovasi
c. Tim peneliti melakukan evaluasi
kegiatan inovasi dengan dua cara, yaitu secara kualitatif mengenai kekurangan
dari kegiatan program inovasi dan secara kuantitatif dengan melakukan analisis
data dari hasil kuesioner pre dan post kegiatan yang telah diisi oleh
kader Desa Sukaluyu
d. Hasil pengisian kuesioner pre dan post test kegiatan inovasi direkap oleh tim
peneliti
Dengan adanya inovasi ini diharapkan, dapat mempercepat terwujudnya kesejahteraan
masyarakat melalui peningkatan kesehatan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat.